Sabtu, 03 Oktober 2015

Strawberry Ice Cream

Pantai hari itu sangat panas sekali sampai2 membuat Wendy,gadis cantik nan imut ini mengeluarkan dompetnya untuk membeli strawberry ice cream kesukaannya untuk meredakan rasa gerah dan hausnya di cuaca yang sangat panas saat itu.
“Ahh..akhirnya..strawberry ice cream kesukaanku”kata Wendy sambil menatap ice creamnya.
Tiba2 saja ice creamnya jatuh karena Wendy tertabrak dengan seorang laki2 yang membawa tas punggung yang sangat besar.
“Maafkan aku,tuan..Aku akan membersihkannya”kata Wendy seraya membersihkan baju laki2 itu yang terkena tumpahan ice cream disekitar dadanya.
“Aku Alan Zhang..Salam kenal”kata laki2 itu sambil menghentikan tangan Wendy yang sibuk membersihkan baju laki2 yang menyebut namanya sebagai Alan itu.Dengan cepat Wendy mengalihkan tangannya dan pergi begitu saja meninggalkan Alan.
Wendy merupakan siswa SMK jurusan perhotelan yang menjalani praktek kerja lapangan bersama ketiga teman laki2nya di sebuah hotel yang tidak jauh dari kota kelahirannya.Usianya menginjak 16 tahun pada tanggal 1 Januari 2016 ini.Wendy juga adalah anak yang mandiri,tanpa kedua orangtuanya ia mampu bertahan hidup di kota orang.Pada malam harinya,Wendy dan teman2nya pergi ke hotel untuk mulai melaksanakan praktek kerja lapangan.Wendy pun mndapat tugas untuk mengantarkan makanan pesanan ke kamar nomor 128.Saat Wendy sampai didepan pintu kamar itu,seorang laki2 yang tidak asing baginya membuka pintu.Ia adalah Alan yang tampak hanya menggunakan celana jeans tanpa menggunakan baju atasan.Tubuhnya yang atletis dan tato bergambar bulan sabit di dadanya membuat Wendy benar2 diam terpaku.
“Masuklah..Maaf,aku tidak pakai baju,karena aku baru kembali dari gym” Kata Alan.
Wendy tidak bergerak sedikitpun sampai Alan yang menariknya dan pesanannya kedalam kamar Alan.Saat masuk kedalam kamar itu,Wendy tidak melihat tempat tidur ataupun sofa untuk Alan tidur di hotel ini.Ia hanya melihat banyak koleksi gitar,poster musik,dan poster gambar band band scream terkenal.
“Aku memang memesan ruangan seperti ini..Agar aku bisa lebih leluasa bermain musik kesukaanku”Kata Alan sambil memberikan sebuah benda mirip kotak yogurt aneh yang belum pernah Wendy lihat sebelumnya.
“Itu hanya Strawberry Ice Cream yang aku bawa dari Hunan”Jelas Alan.
Wendy pun tersadar akan dimana ia berada sekarang,ia pun bangkit dan keluar.
“Bagaimana aku bisa disini ?Dan...Pintu ini berkode ?Bagaimana aku bisa lupa...”Kata Wendy yang mengoceh menyalahkan diri sendiri.
Alan pun mendekati Wendy,Wendy yang saat itu diliputi rasa takut karena berada didalam ruangan itu menutup matanya.
“Kenapa kau menutup matamu ?Memangnya aku akan melakukan apa padamu ?”Kata Alan.
“Menjauh dariku..Kau tidak pakai baju..dan..dan kau bau”Teriak Wendy.
“B..Bau ?” Alan pun tampak menjauh dari Wendy dan membuka pintu yang memiliki kode keamanan itu.Wendy pun dengan segera keluar dari kamar itu dan berlari menuju lantai dasar.
“Apa benar aku sebau itu ?Sampai2 dia menutup matanya dan berlari ketakutan ?Hey..tunggu,memangnya mata itu mencium bau,ya ?Atau..dia memang takut padaku ?Hahaha..Tapi aku senang melihat gadis itu.Dia sangat menarik”Kata Alan yang berbicara pada dirinya sendiri dikamar mandi.
Keesokkan paginya,Alan turun ke lantai dasar dan bermaksud untuk mencari Wendy.Ia pun menemukan Wendy sedang bersama instrukturnya sekaligus manager hotel tersebut.
“Bisa kau suruh dia untuk membersihkan kamarku ?Aku dikamar paling atas nomor 128.Aku akan pergi untuk selancar hari ini,aku yakin kau masih ingat kodeku semalam,tolong ya...Wendy Christine ?”Kata Alan sambil tersenyum.
“Apa yang kau lakukan dikamarnya semalam ?”Tanya sang manager.
“Ah..bukan apa2.Dia memang sedikit gila,tidak usah didengarkan”jawab Wendy dengan gugup.
Saat tersenyum,mata Alan hampir tidak terlihat sedikitpun,eyesmile nya sangat membuat Wendy jatuh hati padanya.Saat Alan pergi,ia baru sadar kalau ia diperintahkan untuk membersihkan kamar Alan dan itu membuatnya kesal karena tidak menjawab ‘Tidak mau’ pada Alan.Ia pun terpaksa membersihkan kamar Alan.
“Lihat betapa berantakannya hidup laki2 ini...Huhh”Kata Wendy kesal.
Saat ia mencoba memainkan gitar yang padahal ia tidak bisa membuatnya tampak sangat lucu dan konyol.
“Sini aku ajari..” Tiba2 saja suara Alan terdengar.Alan yang datang secara tiba2 dengan mengenakan jaket kulit hitamnya langsung berdiri dibelakang Wendy dan memainkan gitar bersama dengan Wendy.Selama beberapa saat Wendy terbawa suasana sampai ia tiba2 melepaskan jari2nya dari gitar itu dan meminta maaf pada Alan.
“Aku minta maaf,telah menyentuh barang2mu..Aku minta maaf”kata Wendy menundukkan kepalanya.Alan pun beralih dan duduk berhadapan dengan Wendy,ia mengangkat wajah Wendy yang menunduk dan tersenyum manis kepada Wendy.
“Kau ini gadis yang lucu,ya..Untuk apa kau minta maaf ?Aku sengaja menyuruhmu untuk kemari agar aku bisa dekat denganmu,berbicara empat mata dengan gadis cantik sepertimu.Jadi seharusnya aku yang minta maaf padamu”kata Alan.
Alan pun memberikan Strawberry Ice Cream pada Wendy untuk menghiburnya.Aku masih ingat bagaimana kau menumpahkan ice cream itu dibajuku.Wajahmu menunjukkan bahwa kau sangat bersalah padaku.
Tiba2 saja Wendy menumpahkan kembali ice cream itu dibaju Alan.Seketika Alan pun terkejut dan bangkit,
“Aku tidak suka direndahkan seperti itu..”kata Wendy,ia pun berlari keluar kamar itu.
“I just,kidding,ya know ?Why you so serious,huh ?What’s wrong with you ?”Teriak Alan.
Sepuluh tahun kemudian,1 Januari...
“Laki2 dari negeri China itu ?Aku juga merindukannya.Dulu aku begitu kekanak2an..Sampai2 aku menyakitinya..”Kata Wendy yang malam itu sedang mengobrol dengan ketiga teman yang dulu melaksanakan praktek kerja lapangan yang sama dengannya.
“Wendy,malam ini ada pesta pembukaan tahun di Hold Beach..Ayo kita kesana.Aku dengar pihak panitia mengundang DJ dari China”Kata salah satu teman Wendy..
Mereka pun pergi ke Hold Beach dan ternyata pesta itu sudah dimulai dua jam yang lalu..
“Rame banget,aku sampe gak bisa denger apa2..Oh..dimana Wendy ?”tanya teman2nya.
Ternyata Wendy memisahkan diri dan duduk di bar sendirian.Tiba2 saja Wendy mendapat kiriman Strawberry Ice Cream oleh sang DJ.Semula Wendy tidak percaya dan tidak mau memakannya,sampai sang DJ turun dari singgasana nya dan menemui Wendy.
“Kau siapa ?”Tanya Wendy penasaran.
“Apa perlu aku menumpahkan Strawberry ice cream ini ke bajumu seperti yang kau lakukan padaku sepuluh tahun yang lalu ?”
Sejak saat itulah Wendy ingat kalau ia hanya menumpahkan Strawberry Ice Cream ke baju Alan saja.
“Aku sudah mempersiapkan diri untuk sebuah pelukan..Silahkan”kata Alan sambil tersenyum manis.
Saat Wendy ingin menumpahkan Strawberry Ice Cream itu ke baju Alan,Alan menahan tangan Wendy dan meletakkan Strawberry Ice Cream itu di meja bar ia kemudian menggendong Wendy ke atas meja DJ dan memberikan sebuah microphone.
“Kau yang bernyanyi..Cantik”
Mendengar itu Wendy sangat bersemangat dan sama sekali tidak bisa menahan senyumannya.Malam itu merupakan malam yang sangat indah bagi Wendy,dimana malam itu Alan menyatakan bahwa ia mencintai Wendy dan bermaksud melaksanakan pernikahan dengan Wendy di Indonesia secepatnya.
Setelah malam itu,Wendy pergi ke China untuk bertemu dengan kedua orangtua Alan yang ternyata Ibu Alan adalah seorang penulis yang berkebangsaan Indonesia.
“Wah..gadis Indonesia ?Dia kah Wendy yang kamu ceritakan ?”Tanya Ayah Alan.
“Ya..”kata Alan.
Mereka pun menikah satu tahun setelah itu,tepat di hari saat mereka pertama kali bertemu..

0 komentar:

Posting Komentar

 

Cerpen Remaja Published @ 2014 by Ipietoon