Sabtu, 20 Juni 2015

Coffee Shop (Part 2)



Hari demi hari berlalu..Kedua orangtua Angel masih belum sadar dari koma nya.Angel mulai jarang masuk sekolah,prestasinya menurun,dan ia mudah marah.
Dirumah sakit,Alpha mengunjungi kedua orangtua Angel..
Angel:”Mau apa kau kemari ?”
Alpha tidak menjawab pertanyaan itu.Ia hanya duduk disamping ayah Angel dan berdo’a.
Angel:”Hey..kau tidak punya telinga,ya ?”
Alpha:”Tidak heran,orang yang tidak percaya pada Tuhan sepertimu akan sulit mendapatkan kebahagiaan.Orangtuamu memang atheis,lihat apa yang terjadi pada mereka sekarang.Aku hanya minta kau berdo’a pada Tuhan untuk kesembuhan kedua orangtuamu”
Angel:”Berdo’a ?Oke..aku akan berdo’a..Tetapi jika itu tidak membuat kedua orangtuaku bangun,aku tidak akan pernah percaya pada Tuhan seumur hidupku”
Alpha pun membawa Angel ke mushola,mereka menjalani ibadah sholat maghrib bersama.”Perasaan apa ini ?Rasanya tenang sekali.Entah kenapa aku jadi ingin tersenyum.Padahal aku tidak ingin”kata Angel dalam hatinya.
Alpha:”Mulai besok aku ingin kau kerumahku dan belajar membaca Al-Qur’an denganku..Aku ingin kau berdo’a lebih banyak untuk kedua orangtuamu.”
Angel pun hanya diam saja.Keesokkan paginya,Angel pergi ke Coffe Shopnya Alpha.
Alpha:”Kenapa kau tidak sekolah ?”
Angel:”Kau bilang akan mengajariku membaca Al-Qur’an.Jadi aku tidak kesekolah.”
Alpha pun menarik Angel dan membawanya kesekolah Alpha.
Alpha:”Sekolahku tidak memerlukan baju khusus.Yang penting kau siap menerima pelajaran..Aku akan mengurus semua surat pindah sekolahmu.”
Angel:”Kenapa kau melakukan semua ini ?”
Alpha:”Kau tidak usah banyak tanya..Jalani saja.Jangan sia2kan waktu mudamu sebelum tuamu”
Angel:”Kau kasar sekali..Lepaskan tanganku”
Alpha:”Oke aku lepaskan..Sekarang,apa yang mau kau lakukan kalau aku melepaskan tanganmu ?Kau akan diam saja tanpa melakukan apapun ?Aku yakin jika kau terus seperti ini kau akan mati kelaparan”
Entah kenapa Angel merasa aneh,ia tidak melawan lagi akan semua perkataan Alpha.Ia pun memegang tangan Alpha..
Angel:”Aku minta maaf..Aku tidak akan seperti ini lagi.Ayo..”
Mereka pun pergi kesekolah.Angel benar2 terkejut saat mengetahui murid2 disekolah Alpha itu memiliki sopan santun yang baik.Semua memberikan senyum pada Angel.
Dua minggu berlalu..Angel saat itu sedang membacakan surat Yasin didekat kedua orangtuanya.Alpha yang saat itu ada disana berusaha menahan senyumannya karena melihat orang yang ia sukai membaca ayat2 Al-Qur’an dengan indah.Tidak lama kemudian tangan ayah Angel bergerak.Begitu juga dengan ibunya..
Setelah menjalani beberapa pemeriksaan,kedua orangtua Angel pun sadar..Saking bahagianya Angel,ia secara refleks memeluk Alpha.Saat sadar sedang memeluk dan mulai ingin melepaskan,Alpha memeluk erat Angel kembali..
Alpha:”Aku senang saat kau senang..Kebahagiaanmu juga keberhasilanku..dan air matamu juga bebanku..”
Setelah melepaskan pelukan itu,Angel masuk kekamar perawatan dan melepas rindu kepada kedua orangtuanya.
Ayah:”Angel..Ayah senang,kau sudah menjadi lebih baik dari kami..Ayah senang kau mengenal Tuhan lebih baik dari kami”
Angel:”Ini semua berkat ajaran Alpha..Dia benar,Tuhan itu ada..dan Tuhan membantuku..Allah membangunkan ayah dan ibu..Angel senang”
Setelah kedua orangtua Angel  kembali kerumah,Angel mencari Alpha di Coffe Shop..
Alpha:”Ini Cappucino Berry less sugar pesanan Anda..Silahkan,ini dibuat khusus oleh Muhammad Alpha yang tampan..”
Angel:”Tampan ?Hahaha...Cermin dirumahmu pecah,ya ?”
Alpha:”Tidak..Hanya saja aku menggunakan cermin cekung,jadi agak tampan gimana gitu...”
Angel:”Hahaha..Kau memang tampan..Tampan kalau dilihat dari celah2 jaket jeansmu”
Alpha:”Ngomong2..Kita punya rencana jalan2 kan hari ini ?Ayo kita pergi”
Angel:”Tidak mau..Aku ingin disini saja.Aku ingin melamar pekerjaan di Alfa’s Coffe Shop,boleh,kan ?”
Alpha:”Kenapa kau tidak melamar cintaku saja ?”
Angel:”Kau mau tulang belakangmu patah,ya ?”
Alpha:”Galak banget..Mentang2 sudah ditipu dua cowok dan dirayu satu wanita kau jadi seperti ini pada laki2 tampan limited edition sepertiku,”
Angel:”Apa ?Apa maksudmu dirayu wanita ?”
Alpha:”Oh..Aku kira Olivia berhasil merayumu..Dia kan lesbian,aku yakin kau pernah bersentuhan dengannya”
Angel:”Jaga bicaramu”
Angel pun memukul leher Alpha walau tidak terlalu kuat dengan sebuah majalah,tetapi pukulan itu berhasil membuat Alpha jatuh pingsan dan dilarikan kerumah sakit.
Angel:”Apa ?Lalu,apa dia akan sembuh ?”
Dokter:”Kami akan berusaha yang terbaik..”
Angel benar2 merasa bersalah karena telah memukulnya.Angel menangis diruang tunggu,kedua orangtuanya berusaha menenangkannya.
Angel:”Ini salahku..Semua salahku..Aku yang membuatnya terluka,aku yang memukulnya...”
Ibu:”Kau tidak boleh seperti ini,nak..Belum tentu ini semua salahmu..Dokter bilang pembuluh darahnya yang tersumbat bisa jadi karena dia pernah kecelakaan dan mobilnya terbalik,mungkin disana ia terkena benturan yang kuat”
Ayah:”Ayo kita berdo’a bersama untuk kesembuhannya..”
Beberapa hari kemudian,Angel menunggu Alpha yang sedang koma dirumah sakit.Ia terus memperhatikan wajah Alpha,menyentuh pipi dan rambutnya..
Angel:”Kalau dilihat baik2..Kau tampan juga”
Tiba2 saja Angel mencium pipi Alpha..
Angel:”Cepatlah sembuh..Alpha”
Angel pun menyandarkan kepalanya di dekat tangan Alpha..Ia pun tertidur..Didalam mimpinya ia bertemu dengan Alpha yang mengenakan jubah putih.Ia memeluknya,tetapi tidak lama kemudian,Alpha melepaskan pelukan itu dan meninggalkan Angel..
Alpha:”Bangunlah..tanganku kesemutan..”
Angel pun terbangun dari mimpinya,ia menangis dan memeluk Alpha..
Angel:”Apakah ini hanya mimpi ?”
Alpha pun mencubit pipi Angel dengan kuat..
Angel:”Hey..Bisakah kau tidak mencubitku dengan energi ?Ini sakit bodoh...”
Alpha:”Shh..Jaga omonganmu..Tidak baik berbicara kasar.Allah tidak suka.”
Angel:”Maafkan aku Ya Allah...Aku tidak akan mengulanginya lagi”
Alpha:”Kau sangat lucu..Aku jadi ingin menangis...”
Tiba2 saja hidung Alpha mengeluarkan darah..Angel yang melihat itu membersihkan darahnya dengan saputangan Keroppi yang diberikan oleh Alpha..
Alpha:”Kau mengambilnya dari kotak sampah ?Wah...Aku kira harga dirimu dan rasa malumu tebal,ternyata...Masih mampu mengambil barang yang telah masuk ke kotak sampah”
Angel:”Sempat2nya kau menghinaku disaat kau sakit2an begini..”
Alpha:”Oh ya..Aku punya permintaan,bisakah kau mengabulkannya sebelum aku mati ?”
Angel:”Mati ?Kau kira mati itu enak ?Kau ini..”
Alpha:”Aku ingin kau mengganti namamu menjadi Annisa,aku ingin kau menjaga kucingku dirumah,aku ingin kau bekerja menggantikan aku di Alfa’s Coffe Shop,aku ingin kau terus belajar membaca Al-Qur’an,aku ingin kau menjalani ibadah lima waktu,aku ingin kau terus melanjutkan sekolahmu,aku ingin kau menggantikan aku mengumpulkan stiker Keroppi pada sebuah buku yang aku letakkan dibawah tempat tidurku dan jika buku itu sudah penuh,tukarkan buku itu dengan sebuah boneka Keroppi pada Bibi Susan si penjaga minimarket itu,lalu bawa boneka itu padaku”
Angel:”Cerewet,ya..Aku tidak mau melakukan itu semua.Lagipula siapa kau,teman bukan saudara bukan”
Alpha:”Jahat..Kalau begitu aku mau istirahat saja,aku mengantuk..”
Angel:”Kau itu baru bangun dari komamu,dan kau sudah mau berbaring lagi ?”
Angel pun berusaha membangunkan Alpha lagi.Tetapi saat tubuh Alpha dibalikkan,hidung Alpha mengeluarkan darah,Alpha terlihat habis menangis.Dokter pun datang dan mengatakan bahwa pembuluh darahnya pecah,dan tidak bisa diselamatkan lagi karena Angel lambat menghubungi dokter disana.
Lima hari kemudian..Angel berhasil mengumpulkan stiker itu dan menukarkannya dengan sebuah boneka Keroppi mini.Ia pun pergi ke TPU bersama ayah dan ibunya untuk mendo’akan Alpha..
Angel:”Kau itu pemuda kaya..Tapi kau tidak mau membeli boneka kesukaanmu dengan uangmu sendiri ?Kau justru membuang uangmu untuk membeli stiker dan menukarnya dengan sebuah boneka yang harganya cuma 20ribu ?Keterlaluan”
Sesampainya dirumah..
Angel:”Oh..ya..Dimana tempat tinggal kedua orangtua Alpha ?”
Ayah:”Di surga”
Ibu:”Kedua orangtuanya meninggal saat berdakwah..Mereka berdakwah disebuah tmpat yang isinya adalah orang2 yang tidak percaya pada Tuhan seprti kita dulu.Mereka ditembak oleh sekelompok orang tidak dikenal.Dan saat itu usia Alpha baru lima tahun,dan ia hanya tinggal sendiri diebuah rumah sederhana hingga ia menghembuskan nafas terakhirnya”
Angel:”Begitu..Hmm..Apa ibu tau,saat aku masuk kedalam ruang tidurnya,kamarnya penuh dengan gambar Keroppi,kodok hijau itu..Terkadang terlintas dipikiranku kalau dia memiliki kesukaan yang aneh menimbang dia adalah laki2”
Ibu:”Benarkah ?”
Ayah:”Saat ayah meminjam mobilnya pun,isinya penuh dengan Keroppi,mulai dari boneka,stiker,gantungan kunci,album photo,sisir..pokoknya semua tentang Keroppi.Dia memang anak yang unik”
Angel:”Ya..anak yang sangat unik”


The End..

0 komentar:

Posting Komentar

 

Cerpen Remaja Published @ 2014 by Ipietoon