15 tahun berlalu,musim semi tiba setelah melewati dinginnya
salju di bulan Desember di Jepang..Kazemaru berencana membawa Hiryu ke
Indonesia untuk melanjutkan sekolahnya dan tinggal di Indonesia.Kazemaru dan
Kakek Hiryu pun mengantarkan Hiryu ke sekolah barunya,sekolah yang cukup
favorit di Indonesia.
Kakek Hiryu:”Hiryu,ini sekolah barumu..Kakek akan
mengantarkanmu masuk”
Hiryu agak ragu dengan sekolah barunya,semua orang
memperhatikannya..ia sangat berbeda dengan orang Indonesia umumnya.Saat
dikelas,Hiryu pun memperkenalkan dirinya dengan bahasa Inggris.Hiryu duduk
disamping seorang gadis cantik berambut panjang.ia bernama Ajeng..
Ajeng:”Kamu darimana,kelihatannya kamu bukan dari Indonesia
?!”
Hiryu:”Sorry ?”
Ajeng:”Aku lupa,kau tidak bisa bahasa Indonesia.Sorry..My
name is Ajeng”
Hiryu:”Good to see you,Ajeng”
Ajeng pun menjadi teman pertama Hiryu.Semakin hari mereka
semakin dekat,mereka sudah mengenal kebiasaan satu sama lain,Hiryu juga semakin
lancar berbahasa Indonesia,dan mulailah tumbuh perasaan saling menyukai
diantara mereka berdua.Dua tahun berlalu..Suatu hari sepulang sekolah,Hiryu
diajak jalan2 ke pantai oleh Ajeng,untuk merayakan kelulusan bersama.
Hiryu:”Disini panas sekali,kulitku bisa terbakar matahari kalau
seperti ini,aku lupa membawa sunblock-ku juga..Duhh”
Ajeng:”Hahaha..Kau ini,aku yang perempuan saja tidak terlalu
takut kulitku jadi hitam,kau yang laki2 begitu takut kulitmu menjadi
hitam,dasar kelelawar”
Hiryu:”Kalau aku kelelawar,kau buah yang dimakan
kelelawarnya,kau mau ?Hmm..untukmu,aku lebih suka..buah apel,kau adalah buah
apel yang manis.Senyummu…”
Ajeng hanya tersenyum malu mendengar hal itu,Hiryu pun
mengajak Ajeng kerumahnya,disana Ajeng bertemu dengan Ayah dan Kakek
Hiryu.”Ayah dan anak,wajah mereka seperti kembar saja”pikir Ajeng.
Ayah Hiryu:”Jadi ini yang namanya Ajeng,ya ?Dia cantik,ya
?Apa..kau pacarnya Hiryu ?”
Ajeng:”Apa ?Tidak om,bukan..kami hanya sahabat,benar,kan ?”
Ayah Hiryu:”Sayang sekali..padahal,Hiryu sering menceritakan
padaku kalau Hiryu menyukaimu,benar kan,Hiryu ?By the way,ayo masuk..Ajeng,”
Tangan Hiryu membiru,ayahnya yang melihat itu menahan
tawanya.Ayah Hiryu pun masuk kedalam rumah.
Ajeng:”Hiryu-kun,besok malam datang ya ke acara ulang
tahunku yang ke 17,dan kamu janji harus datang,kalau kau tidak,aku akan sangat
kecewa,mengerti ?”
Hiryu:”Ya,aku janji akan datang besok malam”
Keesokan harinya disekolah,Hiryu ditarik oleh segerombolan
anak laki-laki.Ternyata salah satu dari mereka yang bernama Alex sudah lama
mengincar Ajeng,dan bermaksud menyatakan perasaannya di hari ulang tahun Ajeng
malam ini.
Alex:”Heh..jangan pernah loe deketin Ajeng lagi,apalagi
kalau sampai pergi ke ulang tahunnya,aku dengar kau diundang ke acaranya,benar
?awas kalau kau berani hadir !!”
Hiryu pun dipukuli oleh segerombolan laki2 itu,sesampainya
dikelas,Ajeng melihat luka bekas cakaran di pipi Hiryu,saat Ajeng ingin
mengobatinya,Hiryu justru mengelak dan tidak memperdulikan Ajeng,
Ajeng:”Kau tahu,nanti malam..mungkin akan menjadi malam yang
sangat membahagiakan untukku,aku..akan berdansa dengan orang yang aku sukai”
Hiryu hanya diam saja..
Ajeng:”Dan aku sangat beriharap dia akan menyatakan
perasaanya padaku nanti malam”
Hiryu sedikit terkejut mendengar pernyataan itu..
Malam tiba..Hiryu tampak terdiam di jendela kamarnya,Ayah
Hiryu pun masuk dan menanyakan keadaan Hiryu,tetapi Hiryu hanya diam
saja.Akhirnya saat Hiryu mulai gerah dengan perasaannya sendiri,ia menceritakan
tentang luka yang ia dapat di pipinya itu..
Ayah Hiryu:”Kau lemah Hiryu,kau kan laki2,tunjukkan pada
semua orang termasuk Ajeng bahwa kau adalah laki2 sejati,laki2 kuat..Ayah
yakin,Ajeng sedang menunggumu disana,pergilah..”
Sekian lama mendapatkan ceramah dari ayahnya,ia pun pergi
menggunakan topeng zorro yang ia dapat dari kakeknya.Di lokasi acara,Ajeng
hampir menangis karena orang yang sangat ia harapkan datang justru tidak
menampakkan diri hingga acara tiup lilin.Ajeng yang sedang duduk sendirian di
sofa tamu di dekat kolam belakang rumah,tampak mengusap air matanya..
Alex:”Ajeng..kok kamu nangis,sih ?Katakan siapa yang
mengganggumu,Hiryu lagi,ya ?biar aku hajar lagi dia”
Ajeng:”Begitu,ya ?Jangan2 luka pada pipi Hiryu itu karena mu
?Benar ?”
Alex:”Bukan bukan..aku salah..maksudku,,,aku saja tidak
mengenal Hiryu,bagaimana mungkin aku menghajarnya”
Tiba2 sebuah tangan menjempu tangan Ajeng yang sedari tadi
mengusap air mata.Tanpa Ajeng ketahui itu adalah Hiryu..
Hiryu:”Selamat Ulang Tahun”
Ajeng pun diajak berdansa olehnya..Ajeng sangat penasaran
siapa laki2 dibalik topeng itu,yang membuatnya sangat tenang dan nyaman saat
disampingnya,
Ajeng:”Apa ini kau,Hiryu-kun ?”
Hiryu hanya diam saja.Ajeng pun memeluknya,Hiryu pun
terdiam,tidak bergerak sedikitpun,saat Ajeng menangis,Hiryu menyatakan
perasaannya,dan memakaikan sebuah kalung berbentuk apel yang sangat indah.Saat
Hiryu memakaikan kalung itu,Ajeng melihat tangan itu membiru..
Ajeng:”Tanganmu,membiru ?”
Hiryu pun melarikan diri saat Ajeng mulai membuka topeng
itu.Ajeng hanya mendapatkan topengnya..tetapi ia tidak mendapatkan identitas
laki2 itu..Keesokan harinya semua orang heboh dengan berita laki2 bertopeng di
ulang tahun Ajeng itu,termasuk Ajeng sendiri.Lalu saat Hiryu berjalan melewati
Ajeng dan kawan2,ia memalingkan wajahnya.Ajeng merasa curiga dengan itu.
Ajeng:”Hiryu-kun,”
Ajeng pun memegangi tangan Hiryu.Seketika tangan Hiryu
membiru..
Ajeng:”Lihat aku,”
Hiryu tidak bisa melihat kearah Ajeng sedikitpun,ia terlalu
bergetar melihat wajah Ajeng.
Ajeng:”kau kenal dengan topeng ini ?Semalam Cinderella versi
laki2 datang ke pestaku dan mengenakan ini”
Hiryu:”Tidak”
Ajeng:”Berarti kau memang tidak datang dan menepati janjimu,ya
?Kau pecundang”
Sekian lama Ajeng mengoceh,akhirnya Hiryu mengakui
semuanya..
Hiryu:”Ya iya..aku orangnya..aku laki2 bertopeng yang datang
terlambat,berdansa denganmu,dan memakaikan kalung padamu dan juga..menyatakan
perasaanku”
Ajeng terdiam..Ia keluar kelas tanpa suara,saat Hiryu
sendirian dikelas,ia berjumpa lagi dengan segerombolan anak itu,
Hiryu:”Bersainglah secara sehat,kalau tidak mau ayo ikut aku”
Ajeng pun melihat Alex dan Hiryu juga teman Alex yang
lainnya..Ajeng pun mengikuti mereka,di atas gedung sekolah,Alex pun menyerang
Hiryu,kali ini 5 lawan 1,Hiryu benar2 tidak sanggup untuk berdiri,Ajneg pun
berlari dan mendorong Alex..
Ajeng:”Alex !! Jauhi Hiryu,dia sudah lemah,sudah..jangan
lagi”
Alex:”Kau aneh,Jeng..kau sudah tau dia anak lemah,tetapi
masih saja kau menginginkannya,aku tidak habis pikir denganmu,kau menolakku
karena orang ini ?”
Tiba2 Hiryu pingsan..ia pun dibawa kerumah sakit,sekian lama
kemudian akhirnya dokter menyatakan kalau dia mengalami retak tulang di tangan
kanannya,ayah Hiryu yang mendengar itu hampir menangis.Ayah Hiryu dan Sella pun
masuk ke ruang perawatan Hiryu.
Ayah Hiryu:”Sella..aku benar2 minta maaf tidak bisa
menjaganya dengan baik hingga dia seperti ini..”
Ajeng hanya bisa termenung,Ajeng pun menunggu sampai Hiryu
bangun dan pulih,saat Hiryu sadar.Ajeng baru akan membersihkan wajah Hiryu.
Ajeng:”Boleh aku ?”
Hiryu:”Ya”
Setelah membersihkan wajah Hiryu,Ajeng pun membantu Hiryu
untuk makan,Hiryu melihat kearah jendela..
Hiryu:”Musim semi akan berakhir dalam beberapa hari,aku
bahkan belum sempat mengambil foto bunga2 yang baru mekar,Haha..sudah mekar
semua...”
Ajeng merasa bersalah atas Hiryu,dan sebagai balasannya,Ajeng
pun pergi berlibur dengan Hiryu ke Jepang untuk beberapa hari dan menikmati
indahnya musim semi di Jepang.Suatu sore di Jepang,Hiryu sedang duduk didekat
jendela rumahnya yang dekat dengan taman belakang.
Hiryu:”Seandainya ibu bisa ikut menikmati musim semi ini,aku
pasti akan sangat senang”
Ajeng:”Ibumu pasti lebih senang lagi menyaksikanmu bahagia
dari surga sana,aku yakin itu..”
Mereka berdua pun melihat keluar jendela bersama..
The End J
0 komentar:
Posting Komentar