Pada suatu hari di suatu desa terpencil,terdapat sebuah kuil
indah bernama Kuil Anggrek.Di kuil tersebut berbagai macam anggrek tumbuh
dengan baik,dan kuil tersebut sangat ramai dikunjungi terutama di hari
libur.Pada suatu pagi,dikabarkan bahwa si penjaga kuil mati secara misterius
dan dalam keadaan sudah membusuk,ia ditemukan di bagian samping kuil,tepatnya
di taman anggrek.Tidak ada bekas pembunuhan atau bunuh diri,tubuh si penjaga
kuil tersebut benar-benar tidak ada darah yang mengalir ditubuhnya,dan karena
kejadian aneh tersebut,pengunjung mulai berkurang bahkan tidak satupun yang
datang mengunjungi kuil tersebut.Pada akhirnya,si pemimpin desa,Wiston
mengambil tindakan untuk mengajak warga desa membersihkan nama baik kuil
tersebut,tetapi usaha tersebut sia-sia,tetap saja tidak ada yang mau
mengunjungi Kuil Anggrek itu.Hingga suatu hari,Wiston mengajak kedua puterinya
yang bernama Annie dan Lisa untuk mengunjungi kuil…
Lisa:”Ayah,yang benar saja,Lisa tidak akan masuk,Lisa tidak
mau seperti penjaga kuil”
Annie:”Apa kakak takut ?”
Lisa:”takut ?Haha..aku tidak takut”
Annie:”Kalau begitu ayo masuk”
Lisa:”….Heh,,apa urusannya denganmu ?terserah aku mau masuk
atau tidak,jangan sok peduli padaku”
Ayah:”Lisa,jangan berlaku kasar pada adikmu”
Annie:”tidak apa ayah,Annie tidak merasa Kak Lisa jahat kok
sama Annie.Oh ya,Annie mau jalan-jalan ke samping taman dulu ya,”
Ayah:”hati-hati ya,nak”
Annie sangat kagum melihat taman yang indah terawat
itu,Annie pun melanjutkan perjalanan ke dalam kuil,saat itu tiba-tiba Annie
melihat api yang membakar tanah,Annie merasa heran,bagaimana mungkin tanah
basah itu dapat terbakar oleh api,tapi tanpa berfikir panjang,Annie memadamkan
api itu dengan air.
Annie:”hampir saja,kan bahaya kalau ada api,nanti kebakaran
”
Annie pun meninggalkan tanah yang terbakar itu,tiba-tiba
saja muncul dari dalam tanah setangkai anggrek berwarna merah darah yang terus
menjalar mengikuti Annie,Annie merasa diikuti oleh sesuatu,tetapi saat ia
melihat kebelakang tidak ada apapun,Annie pun kembali ketempat ayahnya untuk
segera pulang.Sesampainya dirumah,Annie merasakan suatu bisikan
ditelinganya,dan karena bisikan itu,Annie merasa ingin kembali ke kuil tersebut
untuk melihat taman anggrek yang indah itu,tetapi entah kenapa keinginan itu
bertolak belakang dengan hatinya.
Keesokan harinya,Annie dan Lisa kembali untuk mengunjungi
ayah mereka di kuil tersebut,Annie pun penasaran,apa yang membuatnya begitu
ingin kembali ke taman anggrek itu.Saat Annie ke taman anggrek di samping
kuil,ia melihat sesosok laki-laki berkulit putih dengan anggrek merah darah
menjalar ditangannya.Annie pun mendekatinya dan berusaha mengetahui identitas
laki-laki itu.
Annie:”Anda,siapa ?apa anda salah satu pengunjung
?dan..anggrek di lengan anda itu ??”
Laki-laki itu hanya menjawab
dengan nada yang lembut,”namaku Nathan,aku…aku pengunjung”,
Annie:”Nathan ?nama yang bagus,anda berasal darimana ?berapa
usia anda ?”
Nathan :”aku..berasal dari…dari dunia roh,usiaku 100 tahun”
Annie:”hahaha…anda ini lucu sekali,akting anda benar-benar
bagus,apalagi disertai mimik wajah yang
serius,wahh…aku yakin anda pasti seorang artis terkenal”
Nathan:”artis ?apa itu artis ?apa itu sejenis makanan atau
daging ?”
Annie:”apa ?”
Annie:”k..kau..kau benar-benar mulai menakutiku”
Nathan:”Annie,aku sangat berterimakasih padamu”
Annie:”berterimakasih ?memangnya apa yang aku lakukan ?dan
darimana kau tahu namaku ?”
Nathan:”aku,Anggrek Darah yang terbakar di belakang kuil,dan
kau yang telah membebaskan aku dari jimat api itu”
Annie:”anggrek darah ?apa maksudmu,kau benar-benar aneh”
Karena Annie mulai merasa tidak nyaman,ia pun langsung
meninggalkan Nathan,dan Nathan pun mengikutinya.
Nathan:”Annie,boleh aku tinggal denganmu ?”
Nathan:”Annie,aku mohon.Aku tidak punya tempat tinggal”
Nathann:”Annie,aku akan cepat sakit jika tidak dirawat
dengan baik”
Nathan:”Annie aku………”
Annie:”baiklah,baik,kau boleh tinggal dan aku akan
merawatmu….”
Nathan:”Terimakasih banyak,sekali lagi terimakasih”
Annie:”……..sampai petugas rumah sakit jiwa datang”
Nathan:”apa ?aku ini bukan,akhh sudahlah..aku mohon padamu
Annie,percaya padaku kalau aku ini anggrek darah itu”
Annie:”anggrek darah hanya mitos”
Nathan:”tidak,aku benar-benar ada…aku bukan mitos seperti
yang kau pikirkan”
Annie:”kurasa aku mulai tertular kegilaanmu”
Nathan:”kau tidak percaya ?akan aku buktikan padamu bahwa
aku,adalah anggrek darah yang kau siram dan aku benar-bena nyata”
Tiba-tiba saat Annie melihat kebelakang,Nathan sudah tidak
ada.
Annie:”sudah kuduga..aku hanya berhalusinasi saja”
Tiba-tiba saat Annie melangkah,kakinya tersandung akar anggrek yang berwarna darah itu dan kakinya
terluka.
Annie:”apa yang….apa mungkin,ini nyata ?kenapa luka ini
begitu nyata dan sakit”
Saat Annie kesakitan,Nathan pun berubah kembali menjadi manusia
dan mencoba menenangkan Annie yang hampir menangis karena kakinya yang luka.
Nathan:”Maafkan aku,aku tidak bermaksud untuk…”
Annie:”pergi”
Nathan:”Annie,,,”
Annie:”aku bilang
pergi !!!”
Nathan:”baiklah…aku akan pergi,maafkan aku,sekali lagi
maafkan aku”
Nathan pun menghilang lenyap dari hadapan Annie,saat Annie
menangis,ayahnya datang.
Ayah:”Annie puteriku,ada apa ?kenapa kau menangis ?dan
kakimu ?”
Annie:”Ann tidak apa ayah,Ann tadi hanya tersandung akar”
Ayah:”Annie,makanya kalau jalan itu hati-hati,kalau begitu
sekarang kita pulang ya ?”
Annie:”ya ayah,”
Malam harinya,saat Annie ingin tidur,Annie merasakan ada
sesuatu yang aneh dikamarnya,tetapi ia tidak tau apa itu,hingga akhirnya saat
Annie mulai merebahkan tubuhnya,ia terbangun dan kaget mendapati Nathan ada
disampingnya…
Annie:”Kau….”
Tiba-tiba saja Annie tidak bisa berbicara ataupun
bergerak,Nathan yang berada disampingnya tiba-tiba menghilang,dan kemudian
muncul dengan sebuah anggrek darah ditangannya.Nathan pun meletakkan anggrek
itu di kaki Annie yang terluka.
Nathan:”Kau akan segera sembuh,dan..sampai kapanpun,aku akan
menjagamu sebagai ucapan terimakasihku padamu.Selamat malam,Ann”
Tiba-tiba Annie kehilangan kesadaran dan tertidur,hingga
keesokan harinya,Annie terkejut karena lukanya sudah tidak ada,dan anggrek itu
tumbuh disebuah pot bunga yang menempel
di dinding.
Annie:”Ya Tuhan,apa yang sebenarnya terjadi,”
Nathan:”Selamat pagi Ann”
Annie:”Kau….jadi yang semalam itu bukan mimpi,dan kemarin
juga ?”
Nathan:”kau mau kekuil ya ?”
Nathan:”boleh aku ikut ?”
Nathan:”Ann…”
Annie:”baiklah kau boleh ikut,tapi aku mohon kau tunggu
diluar sekarang”
Nathan pun menghilang, Annie pun pergi bersama Lisa dan
ayahnya,
Annie:”ayah,Annie ingin jalan ketaman dulu seperti biasa”
Ayah:”baiklah,hati-hati ya”
Lisa pun diam-diam mengikuti Annie karena penasaran kenapa
Annie begitu senang sekali ketaman itu.Saat Lisa sampai ditaman,ia melihat
Annie bersama seorang laki-laki tinggi berkulit putih,Lisa pun merasa iri pada
Annie,dan akhirnya Lisa datang dan memotong pembicaraan Annie dan Nathan.
Annie:”Kakak…”
Nathan menatap Lisa dengan tajam karena Lisa bermaksud tidak
baik pada Annie.
Nathan:”pergi kau,jangan ganggu Annie”
Lisa:”apa ?”
Annie:”Nathan !!”
Nathan:”Ann,orang ini bermaksud jahat padamu,aku tidak suka”
Annie:”Nathan,dia kakakku,dia tidak mungkin berlaku jahat
padaku”
Nathan:”tapi itu benar,yang aku katakan itu benar”
Lisa:”darimana laki-laki tampan ini berasal ?kan jarang ada
laki-laki berkulit putih bersih seperti ini”
Annie:”dia…”
Nathan:”sudah kubilang pergi jangan ganggu Annie”
Annie:”Nathan !!aku peringatkan kau….”
Lisa:”baik aku akan pergi,tapi tunggu saja,kau dan laki-laki
ini tidak akan bertahan lama,ingat itu”
Annie pun kesal pada Nathan dan meninggalkannya,
Nathan:”Ann,tunggu,biarkan aku bicara,Annie !”
Nathan pun menarik tangan Annie agar ia tidak beralih
Nathan:”Ann,aku mohon padamu,sekali lagi aku mohon padamu
dengarkan aku”
Nathan:”aku..tidak ingin kau terluka,aku tidak ingin kau
sakit,apalagi karena aku,kau segalanya untukku,karena itu…aku menyayangimu”
Annie pun tiba-tiba menangis,
Annie:”ini tidak masuk akal,kita bertemu baru beberapa
hari,kau sudah menyayangiku ?Lagipula tidak mungkin jika kau jatuh cinta pada
manusia sementara kau siluman”
Nathan:”tidak,ini semua masuk akal dan ini semua mungkin
terjadi jika takdir yang menentukan kita bersama,aku pastikan itu”
Sekian lama mereka berpandangan,Nathan pun mengusap air mata
dipipi Annie,dan saat itu juga hujan turun dengan lebat..menghela air mata yang
berjatuhan dari pipi Annie,hujan seakan tau bahwa mereka akan ditakdirkan
bersama.Nathan pun memeluk Annie dengan erat seakan Annie akan mencoba lari
darinya,menjauh darinya.
Nathan:”sekali lagi,jangan tinggalkan aku,biarkan aku
bersamamu,kau hidupku,kau nyawaku dan kau harus tau itu”
Nathan:”saat kau tertidur,aku selalu memandangimu,itulah
saat aku jatuh cinta padamu,aku..”
Annie:”berhentilah bicara,kau membuatku semakin
memburuk,jadi diamlah…dan lepaskan aku”
Nathan hanya bisa terdiam dan melepaskan Annie.
Nathan:”sekali lagi maafkan aku”
Annie:”aku tidak butuh maaf darimu,aku hanya butuh…bukti
kalau kau memang sayang padaku”
Nathan:”apa ?kau tidak salah ?terimakasih Annie”
Nathan kembali memeluk Annie dengan perasaan sedih bercampur
senang karena perkataannya.
Annie:”sudah kubilang lepaskan aku”
Nathan:”maafkan aku”
Hubungan mereka pun berlangsung selama bertahun-tahun
lamanya,hingga suatu ketika,rumah Annie sedang kedatangan tamu penting dari
negeri seberang,yaitu…seorang biksu.
Biksu:”apa ini ?rumah ini sudah ditelan siluman,”
Ayah:”ditelan siluman,apa maksudmu ?”
Biksu:”anggrek darah,siluman itu ternyata belum jera juga”
Tiba-tiba saat biksu mengeluarkan sebuah jimat,Nathan
merasakan sebagian tubuhnya panas dan terbakar.
Nathan:”sial,biksu bodoh itu lagi,dia memang tidak jera”
Saat itu Annie yang baru pulang dari gereja pada malam
hari,tiba-tiba mendengar jeritan Nathan di telinganya..
Annie:”Nathan..”
Annie pun berlari menuju kamarnya segera,dan melihat Nathan
dalam keadaan sekarat,
Annie:”Nathan,apa yang terjadi,”
Nathan:”tolong aku,bawa aku pergi dari rumahmu”
Annie:”apa ?memangnya kenapa ?”
Nathan:”lihatlah ke jendela”
Annie:”jangan-jangan,biksu itu tau keberadaanmu,kalau begitu
baiklah,ayo kita pergi,kita lewat jalan belakang”
Saat mereka lari dan keluar dari rumah,tiba-tiba biksu itu
sudah menunggu di belakang rumah.
Ayah:”kau mau kemana Annie ?siapa laki-laki itu ?”
Annie pun tiba-tiba menangis,dan memohon pada ayahnya agar
melepaskan Nathan,tetapi biksu itu tiba-tiba sudah mencekik leher Nathan dengan
sebuah tali hitam yang terdapat jimat di satu sisinya.
Biksu:”manusia dan siluman tidak akan pernah bisa bersama
sampai kapanpun”
Annie:”aku mohon lepaskan dia…..Ayah…Annie mohon jangan
biarkan biksu itu membunuh Nathan,Annie tidak ingin kehilangan dia ayah,Annie
mohon….”
Biksu:”Nak,anggrek ini lah yang telah membunuh penjaga kuil
tua itu,anggrek inilah yang mengambil darah ditubuh penjaga kuil itu,anggrek
ini sangat berbahaya,ia sudah memakan rumahmu,dan jika dibiarkan,keluargamu
akan mati,termasuk dirimu,lupakan perasaanmu padanya,ia bukan manusia yang mampu
bersamamu dan ia tidak akan bisa membuatmu bahagia,kau mengerti ?”
Annie pun memandang Nathan dengan kasar,
Biksu:”ia akan menyerap darah seseorang,semakin banyak darah
manusia yang ia dapatkan,maka semakin kuat dirinya,sadarlah,ibumu yang saat ini
terbaring lemah itu adalah karena dia yang sedikit demi sedikit menyerap darah
ibumu,lama kelamaan,ibumu akan mati,perhatikan baik-baik rumahmu,bakar salah
satu sisi dan kau akan lihat akar anggrek itu sudah meluas tumbuh dirumahmu”
Ternyata perkataan biksu itu benar,akar tak terlihat itu
benar-benar ada,
Annie:”pengkhianat”
Nathan:”Ann,maafkan aku,sekali lagi maafkan aku,aku hanya
ingin terus bersamamu,aku…”
Annie:”aku kira kau benar menyayangiku,ternyata kau
pengkhianat”
Nathan pun menangis,matanya mengeluarkan darah,seluruh
tubuhnya mengeluarkan darah.
Nathan:”biksu,aku mohon,sekali lagi aku mohon kabulkan
permintaanku,ubahlah aku menjadi manusia,aku mohon”
Biksu:”aku bukan tuhan !!!”
Nathan:”ini permintaan terakhirku biksu”
Biksu:”aku bilang aku bukan tuhan,dengar !!”
Nathan:”baiklah,kalau begitu,aku memang salah,dan siluman
tidak mungkin hidup berdampingan dengan manusia,tapi izinkan aku untuk
memeluknya terakhir kali,aku mohon”
Biksu:”tidak”
Nathan:”Baiklah jika iitu pun tidak bisa aku dapatkan dan
kau penuhi”
Darah semakin mengalir deras dari tangan Nathan,walau Annie
merasakan pengkhianatan yang luar biasa,tetapi rasa sayangnya pada siluman anggrek
itu membuatnya merasakan hal yang sama.Annie pun memeluknya,hujan turun dengan
lebat,mengalirkan darah dari Nathan dan air mata dari Annie.
Annie:”Walaupun kita berbeda,aku yakin,di lain tempat dan
waktu,kita pasti bersama,aku pastikan itu”
Nathan:”Ya,Ann…Terima kasih untuk semuanya”
Tiba-tiba saja biksu itu memisahkan pelukan itu,dan Nathan
menghilang seketika.
Annie:”(aku sayang padamu,Nathan)”
Lisa:”ternyata siluman,sudah kuduga,ini tidak akan bertahan
lama”
Ayah:”Lisa,jaga bicaramu”
Annie:”tidak apa ayah,Ann tidak apa,memang seharusnya
begitu”
Annie pun berlari dan meninggalkan tempat itu,saat Annie
ingin memasuki kamar,ia bertemu ibunya yang tiba-tiba sehat,tetapi Annie tidak
memperdulikan itu,saat Annie dikamar,Annie melihat tanaman anggrek itu layu,ia
semakin merasakan luka yang mendalam saat melihat anggrek itu.Bertahun-tahun
Annie menyiram anggrek yang hampir mati itu,hingga usianya menginjak 26
tahun.Hari itu Annie pergi ke gereja dan membawa anggrek itu.Disana Annie
menangis sepuas mungkin,hingga ia pun tertidur karena lelah menangis.Tiba-tiba
seorang laki-laki berpakaian rapih datang untuk beribadah,dan laki-laki itu pun
membangunkan Annie.Annie terkejut karena laki-laki itu begitu mirip dengan
Nathan.
Annie:”anda siapa ?”
Laki-laki itu tersenyum sambil berkata dengan lembut “namaku
Netton..aku..pengunjung”
Annie:”(kenapa rasa sakit ini begitu nyata ?)”
Tiba-tiba laki-laki itu memeluknya dan berkata”Terimakasih”
Annie:”terimakasih ?apa yang aku lakukan padamu ?”
Laki-laki itu melepaskan pelukannya,ia tersenyum
dan mengambil pot bunga yang dibawa oleh Annie tadi,Annie terkejut karena
anggrek itu segar kembali ”Atas do’amu untuk bertemu denganku,lagi"
0 komentar:
Posting Komentar